Minggu, 11 Mei 2014

Bersyukurlah

Aku bermimpi suatu hari aku pergi ke surga dan seorang malaikat

menemaniku dan menunjukkan keadaan di surga.

Kami berjalan memasuki suatu ruang kerja penuh dengan para malaikat.


Malaikat yang mengantarku berhenti di depan ruang kerja pertama dan

berkata, " Ini adalah Seksi Penerimaan. Disini, semua permintaan

yang ditujukan pada Allah diterima".

Aku melihat-lihat sekeliling tempat ini dan aku dapati tempat ini

begitu sibuk dengan begitu banyak malaikat yang memilah-milah

seluruh permohonan yang tertulis pada kertas dari manusia di seluruh

dunia.


Kemudian aku dan malaikat-ku berjalan lagi melalui koridor yang

panjang lalu sampailah kami pada ruang kerja kedua.

Malaikat-ku berkata, "Ini adalah Seksi Pengepakan dan Pengiriman.

Disini kemuliaan dan rahmat yang diminta manusia diproses dan

dikirim ke manusia-manusia yang masih hidup yang memintanya".

Aku perhatikan lagi betapa sibuknya ruang kerja itu. Ada banyak

malaikat yang bekerja begitu keras karena ada begitu banyaknya

permohonan yang dimintakan dan sedang dipaketkan untuk dikirim ke bumi.


Kami melanjutkan perjalanan lagi hingga sampai pada ujung terjauh

koridor panjang tersebut dan berhenti pada sebuah pintu ruang kerja

yang sangat kecil. Yang sangat mengejutkan aku, hanya ada satu

malaikat yang duduk disana, hampir tidak melakukan apapun. "Ini

adalah Seksi Pernyataan Terima Kasih", kata Malaikatku pelan. Dia 

tampak malu.

"Bagaimana ini? Mengapa hampir tidak ada pekerjaan disini?", tanyaku.

"Menyedihkan", Malaikat-ku menghela napas. "Setelah manusia menerima

rahmat yang mereka minta, sangat sedikit manusia yang

mengirimkan pernyataan terima kasih".

"Bagaimana manusia menyatakan terima kasih atas rahmat Tuhan?", tanyaku.


"Sederhana sekali", jawab Malaikat. "Cukup berkata : Terima kasih,

Tuhan. Dan berbuatlah kebajikan bagi sesamamu serta jauhilah kejahatan".

"Lalu, rahmat apa saja yang perlu kita syukuri", tanyaku.


Malaikat-ku menjawab, "Jika engkau mempunyai makanan di lemari es,

pakaian yang menutup tubuhmu, atap di atas kepalamu dan tempat untuk

tidur, maka engkau lebih kaya dari 75% penduduk dunia ini.


"Jika engkau memiliki uang di bank, di dompetmu, dan uang-uang

receh, maka engkau berada diantara 8% kesejahteraan dunia.


"Dan jika engkau mendapatkan pesan ini di komputer mu, engkau adalah

bagian dari 1% di dunia yang memiliki kesempatan itu.

Juga.... "Jika engkau bangun pagi ini dengan lebih banyak kesehatan

daripada kesakitan ... engkau lebih dirahmati daripada begitu banyak

orang di dunia ini yang tidak dapat bertahan hidup hingga hari ini.


"Jika engkau tidak pernah mengalami ketakutan dalam perang, kesepian

dalam penjara, kesengsaraan penyiksaan, atau kelaparan

yang amat sangat .... Maka engkau lebih beruntung dari 700 juta

orang di dunia".


"Jika orangtuamu masih hidup dan masih berada dalam ikatan

pernikahan ... maka engkau termasuk orang yang sangat jarang.


"Jika engkau dapat menegakkan kepala dan tersenyum, maka engkau

bukanlah seperti orang kebanyakan, engkau unik dibandingkan semua

mereka yang berada dalam keraguan dan keputusasaan.


Nikmatilah hari-harimu, hitunglah rahmat yang telah Tuhan

anugerahkan kepadamu.  "Dan ingatlah tatkala Tuhanmu menyatakan

bahwa, 'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Aku akan menambahkan

lebih banyak nikmat kepadamu' ".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar